Bagaimana Kolesterol 225 Memengaruhi Kesehatan? Ini Penjelasannya

Lushbeat – Kolesterol merupakan zat lemak yang ditemukan dalam darah dan berfungsi penting dalam berbagai proses tubuh, seperti membentuk sel dan hormon. Namun, kadar kolesterol yang tidak seimbang dapat memengaruhi kesehatan secara negatif. Salah satu pertanyaan umum adalah tentang bagaimana kolesterol dengan kadar 225 mg/dL memengaruhi kesehatan. Berikut adalah penjelasan mengenai dampak dari kadar kolesterol tersebut.

Pengertian Kadar Kolesterol 225 mg/dL

Kadar kolesterol 225 mg/dL termasuk dalam kategori tinggi, menurut panduan Freecores dari American Heart Association. Kolesterol dibagi menjadi beberapa jenis, termasuk kolesterol total, LDL (Low-Density Lipoprotein), dan HDL (High-Density Lipoprotein). Kadar kolesterol total yang mencapai 225 mg/dL mengindikasikan bahwa ada kemungkinan ketidakseimbangan antara jenis-jenis kolesterol ini.

Dampak Kolesterol Tinggi pada Kesehatan

Kolesterol tinggi, terutama LDL yang sering disebut sebagai kolesterol “jahat,” dapat menyebabkan penumpukan plak pada dinding arteri. Plak ini dapat mengakibatkan penyumbatan dan mempersempit saluran darah, yang pada gilirannya meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung dan stroke. Proses ini dikenal sebagai aterosklerosis, di mana arteri menjadi keras dan sempit akibat penumpukan lemak, kolesterol, dan zat lain. Di sisi lain, kolesterol HDL atau kolesterol “baik” membantu mengangkut kolesterol dari arteri ke hati untuk diproses dan dikeluarkan dari tubuh. Kadar kolesterol HDL yang rendah dan kadar kolesterol LDL yang tinggi seringkali berkontribusi pada risiko kesehatan yang lebih besar. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan keseimbangan antara kedua jenis kolesterol ini.

Gejala dan Risiko

Kadar kolesterol yang tinggi umumnya tidak menimbulkan gejala yang jelas pada tahap awal. Banyak orang tidak menyadari bahwa mereka memiliki kadar kolesterol tinggi sampai mereka mengalami masalah kesehatan serius. Gejala seperti nyeri dada atau sesak napas dapat muncul ketika kondisi ini sudah berkembang menjadi penyakit jantung atau stroke.

Langkah-langkah Penanganan

Untuk mengelola kadar kolesterol, disarankan untuk melakukan perubahan gaya hidup, seperti mengurangi konsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan trans, serta meningkatkan asupan makanan kaya serat. Olahraga teratur juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kadar HDL. Dalam beberapa kasus, dokter mungkin merekomendasikan obat-obatan untuk membantu mengontrol kadar kolesterol. Dengan memahami bagaimana kadar kolesterol 225 mg/dL memengaruhi kesehatan, individu dapat mengambil langkah-langkah proaktif untuk mencegah komplikasi yang lebih serius. Pemeriksaan rutin dan perubahan gaya hidup adalah kunci untuk menjaga kesehatan jantung dan mencegah masalah yang terkait dengan kolesterol tinggi.